Salam Jumaat....
Kita masih lagi berada di awal bulan Muharram... Jadi di hari mulia ini aku ingin berkongsi tentang keutamaan dan keistimewaan Bulan Muharram...
Petikan dari email seorang sahabat....
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
photo dari google image...
Keutamaan Bulan Muharram dan Hari Asyura
Banyak sekali Keistimewaan dan Keutamaan Bulan Muharram
yang telah tersurat dalam Al-Quran maupun Hadis.Dalam memasuki dan
menyambut bulan Muharram atau datangnya Tahun Hijrah 1432H sebagai
seorang muslim kita wajib selalu meningkatkan iman dan taqwa kita kepada
Allah S.W.T. dengan bersungguh-sungguh dan tulus iklas serta dapat
selalu menjaga hubungan baik dengan sesame muslim. Kerana bulan Muharram
adalah salah satu dari 4 bulan yang diharamkan oleh Allah untuk
melakukan pertikaian. Maka jadikanlah bulan ini sebagai bulan perdamaian
dan menjadi pribadi yang munawaroh seperti hijrahnya Rasulullah dari
Mekkah menuju kota Yatsrib yang akhirnya berubah menjadi kota Madinah
Al-Munawaroh.
Sebenarnya semua hari dan bulan itu
memiliki kedudukan yang sama di sisi Allah SWT. Kecuali hari dan bulan
yang diistimewakan berdasar dalil yang otentik.
Allah SWT berfirman :
“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam
ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan lagit dan bumi, di antaranya
empat bulan haram itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah
menganiaya diri dalam bulan yang empat itu, dan perangilah musyrikin
semuanya; dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang
bertaqwa.” (QS. At-Taubah: 36).
Di dalam Hadis yang shahih Rasulullah
bersabda: "....Di dalam satu tahun ada dua belas bulan dan di antaranya
terdapat empat bulan yang mulia, tiga di antaranya berturut-turut:
Dzulqa'dah, Dzulhijjah dan Muharram, dan Rajab yang berada di antara
bulan Jumada dan Sya'ban." (HR. al-Bukhari, no. 2958 dari Abu Bakrah).
Diantara keutamaan dan keistimewaan yang terkandung di bulan Muharram adalah
dosa yang Dosa yang dilakukan pada bulan-bulan yang dimuliakan tersebut
lebih dahsyat dari bulan-bulan selainnya. Dan begitu juga sebaliknya
bahwa pahala amal shalih begitu besar dibandingkan bulan-bulan lainnya.
Maka dari itu, kita disunnahkan memperbanyak puasa pada bulan Muharram,
khususnya berpuasa pada tanggal 10 Muharram (puasa 'Asyura). Sesuai
dengan sabda Rasulullah : "Puasa yang paling utama setelah puasa
Ramadhan adalah puasa di bulan Allah al-Muharram." (HR. Muslim) dan di
dalam hadits yang lain beliau juga bersabda, "Puasa 'Asyura menghapus
kesalahan setahun yang telah lalu." (HR. Muslim).
Adapun amalan yang dianjurkan di Bulan Muharram adalah untuk tidak
berbuat dzalim pada bulan Muharram, baik yang kecil maupun yang besar.
Hal ini sesuai dengan firman Allah Swt.: ".maka janganlah menganiaya
diri dalam bulan yang empat itu."(QS. at-Taubah: 36). Selain itu juga
dianjurkan untuk berpuasa ‘Asyura (10 Muharram).
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Muharram adalah bulan di mana umat Islam mengawali tahun kalendar Hijrah
berdasarkan peredaran bulan. Muharram menjadi salah satu dari empat
bulan suci yang tersebut dalam Al-Quran. "Jumlah bulan menurut Allah
adalah dua belas bulan, tersebut dalam Kitab Allah pada hari Dia
menciptakan langit dan bumi. Di antara kedua belas bulan itu ada empat
bulan yang disucikan."
Keempat bulan itu adalah, Zulqaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab.
Semua ahli tafsir Al-Quran sepakat dengan hal ini karena Rasululullah Saw dalam haji kesempatan haji terakhirnya
mendeklarasikan,
"Satu tahun terdiri dari dua belas bulan, empat di
antaranya adalah bulan suci. Tiga di antaranya berurutan yaitu
Zulqaidah, Zulhijjah, Muharram dan ke empat adalah bulan Rajab."
Selain keempat
bulan khusus itu, bukan berarti bulan-bulan lainnya tidak memiliki
keutamaan, kerana masih ada bulan Ramadhan yang diakui sebagai bulan
paling suci dalam satu satu tahun. Keempat bulan tersebut secara khusus
disebut bulan-bulan yang disucikan karena ada alasan-alasan khusus pula,
bahkan para penganut paganisme di Makkah mengakui keempat bulan
tersebut disucikan.
Pada
dasarnya setiap bulan adalah sama satu dengan yang lainnya dan tidak ada
perbedaan dalam kesuciannya dibandingkan dengan bulan- bulan lain.
Ketika Allah Swt memilih bulan khusus untuk menurunkan rahmatnya, maka
Allah S.W.T. lah yang memiliki kebesaran itu atas kehendakNya.
Keutamaan Bulan Muharram
Nabi Muhammad Saw bersabda,
"Ibadah puasa yang paling baik setelah puasa Ramadan adalah berpuasa di bulan Muharram."
Meski puasa di
bulan Muharram bukan puasa wajib, tapi mereka yang berpuasa pada bulan
Muharram akan mendapatkan pahala yang besar dari Allah Swt. Khususnya
pada tanggal 10 Muharram yang dikenal dengan hari 'Asyura.
Ibnu Abbas
mengatakan, ketika Nabi Muhammad Saw hijrah dari Makkah ke Madinah,
beliau menjumpai orang-orang Yahudi di Madinah biasa berpuasa pada
tanggal 10 Muharram.
Menurut orang-orang Yahudi itu, tanggal 10 Muharram
bertepatan dengan hari ketika Nabi Musa dan pengikutnya diselamatkan
dari kejaran bala tentara Firaun dengan melewati Laut Merah, sementara
Firaun dan tenteranya tewas tenggelam.
Mendengar hal
ini, Nabi Muhammad Saw mengatakan,
"Kami lebih dekat hubungannya dengan
Musa daripada kalian"
dan langsung menyarankan agar umat Islam berpuasa
pada hari 'Asyura.
Bahkan dalam sejumlah tradisi umat Islam, pada
awalnya berpuasa pada hari
'Asyura diwajibkan.
Kemudian, puasa bulan
Ramadhan-lah yang diwajibkan sementara puasa pada hari 'Asyura
disunahkan.
Dikisahkan
bahwa Aisyah mengatakan,
"Ketika Rasullullah tiba di Madinah, ia
berpuasa pada hari 'Asyura dan memerintahkan umatnya untuk berpuasa.
Tapi ketika puasa bulan Ramadhan menjadi puasa wajib, kewajiban berpuasa
itu dibatasi pada bulan Ramadhan saja dan kewajiban puasa pada hari
'Asyura dihilangkan.
Umat Islam boleh berpuasa pada hari itu jika dia
mau atau boleh juga tidak berpuasa, jika ia mau."
Namun, Rasulullah Saw
biasa berpuasa pada hari 'Asyura bahkan setelah melaksanakan puasa wajib
di bulan Ramadhan.
Abdullah Ibn
Mas'ud mengatakan,
"Nabi Muhammad lebih memilih berpuasa pada hari
'Asyura dibandingkan hari lainnya & lebih memilih berpuasa Ramadhan
dibandingkan puasa 'Asyura."
(HR Bukhari dan Muslim).
Pendek kata,
disebutkan dalam sejumlah hadist bahwa puasa di hari 'Asyura hukumnya
sunnah. Beberapa
hadits menyarankan agar puasa hari 'Asyura diikuti oleh puasa satu hari
sebelum atau sesudah puasa hari 'Asyura. Alasannya, seperti diungkapkan
oleh Nabi Muhammad Saw, orang Yahudi hanya berpuasa pada hari 'Asyura
saja dan Rasulullah ingin membedakan puasa umat Islam dengan puasa orang
Yahudi.
Oleh sebab itu ia menyarankan umat Islam berpuasa pada
hari 'Asyura ditambah puasa satu hari sebelumnya atau satu hari
sesudahnya (tanggal 9 dan 10 Muharram atau tanggal 10 dan 11 Muharram).
Selain
berpuasa, umat Islam disarankan untuk banyak bersedekah dan menyediakan
lebih banyak makanan untuk keluarganya pada 10 Muharram. Tradisi ini
memang tidak disebutkan dalam hadist, namun ulama seperti Baihaqi dan
Ibnu Hibban menyatakan bahwa hal itu boleh
dilakukan.
Legenda dan Mitos Hari 'Asyura
Meski demikian
banyak legenda dari salah pengertian yang terjadi di kalangan umat
Islam menyangkut hari 'Asyura, meskipun tidak ada sumber otentiknya
dalam Islam. Beberapa hal yang masih menjadi keyakinan di kalangan umat
Islam adalah legenda bahwa pada hari'Asyura Nabi Adam diciptakan,
pada
hari 'Asyura Nabi Ibrahim dilahirkan,
pada hari 'Asyura Allah Swt
menerima tobat Nabi Ibrahim,
pada hari 'Asyura Kiamat akan terjadi
dan
siapa yang mandi pada hari 'Asyura diyakini tidak akan mudah terkena
penyakit.
Semua legenda itu sama sekali tidak ada dasarnya dalam Islam.
Begitu juga dengan keyakinan bahwa disunnahkan bagi mereka untuk
menyiapkan makanan khusus untuk hari 'Asyura.
Sejumlah
umat Islam mengaitkan kesucian hari 'Asyura dengan kematian cucu Nabi
Muhmmad Saw, Husain saat berperang melawan tentara Suriah.
Kematian
Husain memang salah satu peristiwa tragis dalam sejarah Islam.
Namun
kesucian hari 'Asyura tidak bisa dikaitkan dengan peristiwa ini dengan
alasan yang sederhana bahwa kesucian hari 'Asyura sudah ditegakkan sejak
zaman Nabi Muhammad S.A.W. jauh
sebelum kelahiran Sayidina Husain.
Sebaliknya, adalah kemuliaan bagi
Husain yang kematiannya dalam pertempuran itu bersamaan dengan
hari 'Asyura.
Anggapan-anggapan
yang salah lainnya tentang bulan Muharram adalah kepercayaan bahwa
bulan Muharram adalah bulan yang tidak membawa keberuntungan, karena
Husain terbunuh pada bulan itu.
Akibat adanya anggapan yang salah ini,
banyak umat Islam yang tidak melaksanakan pernikahan pada bulan Muharram
dan melakukan upacara khusus sebagai tanda ikut berduka atas tewasnya
Husain dalam peperangan di Karbala, apalagi disertai dengan ritual
merobek-robek baju atau memukuli dada sendiri.
Nabi Muhammad
sangat melarang umatnya melakukan upacara duka karena meninggalnya
seseorang dengan cara seperti itu, karena tindakan itu adalah warisan
orang-orang pada zaman jahiliyah.
Rasulullah
bersabda, "Bukanlah termasuk umatku yang memukuli dadanya, merobek
bajunya dan menangis seperti orang-orang pada zaman jahiliyah."
Bulan Pengampunan Dosa
Bulan Muharram
adalah bulan pertama dalam sistem kalender Islam. Kata Muharram artinya
'dilarang'. Sebelum datangnya ajaran Islam, bulan Muharram sudah
dikenal sebagai bulan suci dan pada bulan ini dilarang untuk melakukan
hal-hal seperti peperangan dan pertumpahan
darah.
Seperti
sudah disinggung di atas, bahawa bulan Muharram banyak memiliki
keistimewaan. Khususnya pada tanggal 10 Muharram. Beberapa kemuliaan
tanggal 10 Muharram antara lain Allah S.W.T. akan mengampuni dosa-dosa
setahun sebelumnya dan setahun ke depan.
Semoga kita semua mendapat ilmu yang bermanafaat dari apa yang disampaikan di atas...
Semua coretan adalah hakmilik Kak Anie dan tidak dibenarkan untuk diulang terbit oleh mana-mana pihak tanpa keizinan dari tuan empunya blog.
11 comments:
Salam Kak Anie
tq for sharing ...
Doa-doakan pB selamat nyer ..
PB... insyaallah akan akak doakan...PB jgn bimbang... semoga pb & baby sihat...itu yang penting...
thanks for sharing kak anie.. :)
salam kak anie.. tima kasih atas pengetahuan ni.. moga kita sama2 dapat hayatinya dgn senyuman..
tq kak anie, panjang gaks ni, tapi utk pengetahuan, apa salahnya, kan.... happy weekend :)
Salam Jumaat...salam Muharam...
Cikmin... sama-sama...
--------------------
Faridmw... seronok membacanya kerana lagi kita membaca...lagi banyak kita rasa kita tak tau...
---------------------
Maksu... masa membacanya sambil mengedit tak rasa pulak panjang... dah pos baru nampak panjang...hehehe
Happy weekend buat maksu juga...
--------------------
Salam Muharram buat ckLah juga...
salam anie..terima kasih..atas perkongsian ini..menambahkan pengetahuan..insyaallah..
Salam kak... sama2 .. apa yang baik kita kongsi bersama
bagus entri ni hehe..
Salam Maal Hijrah K.Lady
Post a Comment